Walaupun kebab adalah makanan khas Turki, makanan ini cukup populer di Indonesia. Maka dari itu, peluang usaha kebab memang cukup besar dan menjanjikan.
Populer sih iya, tapi yang buka usaha ini masih jarang. Beda dengan berbagai jenis makanan populer khas Indonesia yang udah banyak banget pesaingnya.
Sebut aja ada bakso, mie ayam, sate, dan sejenisnya. Beberapa jenis usaha ini udah banyak banget pesaingnya.
Tapi kalau kebab? Masih jarang banget. Rata-rata yang jual juga dari kalangan tertentu. Meskipun begitu, masih tidak menutup kemungkinan untuk kamu membuka usaha ini.
Lantaran masih jarang yag membuka usaha ini, maka peluang usaha kebab rumahan atau yang menjual di tempat strategis masih terbuka lebar.
Alasan Memilih Usaha Kebab
Memulai usaha kebab, tentu saja butuh alasan. Mengapa harus buka usaha kebab? Mengapa harus memilih kebab daripada yang lain? Ini dia sejumlah alasannya:
1. Kebab Memiliki Begitu Banyak Peminat
Makanan khas timur tengah ini dipopulerkan oleh Iranian & Turkish cuisine. Maka dari itu, makanan ini terkenal sebagai makanan Turki dan Iran.
Ada banyak kategori populer dari kebab. Pertama, ada Shish Kebab dan ada Doner Kebab with Bread. Di awal, kamu harus nentuin ini dulu. Dua jenis ini hanya sebagian saja, belum semua. Banyak kok jenis kebab lain yang bisa kamu bikin selain keduanya.
Ciri dari kedua jenis kebab ini, bakal kami bahas di bagian selanjutnya dalam artikel ini. Balik lagi ke pembahasan, kebab memiliki begitu banyak peminat untuk wilayah Indonesia.
Dengan banyaknya peminat, masuk akal jika kamu membuka usaha ini di Indonesia. Pelanggannya terang ramai, kamu jelas dapat keuntungan.
2. Banyak Penyedia Franchise
Yap, ada sejumlah nama di industri kebab yang cukup besar. Bahkan, mereka juga membuka franchise bagi siap saja yang ingin memulai usaha.
Ada beberapa nama penyedia franchise kebab ternama seperti:
- Kebab Turki Baba Rafi
- Kebab Kings
- Kebab Arofah
- Bang Aji Arabian Kebab
- Doner Kebab
- Kebab Monster
- Kebab Alibaba
- Corner Kebab
- Black Kebab
- Instanbul Kebab
- Dan Noorman’s Kebab
Cobalah untuk mencari tahu lebih lanjut tentang beberapa nama franchise usaha kebab ini. Dengan mendapatkan informasinya, peluang usaha kebab bisa lebih besar dan lebih menguntungkan.
Carilah paket usaha kebab yang rincian kebutuhan modalnya sesuai dengan total modal yang kamu miliki.
3. Jadi Alternatif Makanan Sehat
Laman Healthy Food Guide, menjelaskan bahwa kebab bisa menjadi salah satu opsi makanan sehat.
Alasannya karena makanan ini, tidak melalui proses deep-fried atau penggorengan. Termasuk untuk proses pembuatan rotinya. Saladnya, tentu juga tidak melalui proses penggorengan yang notabene merupakan proses memasak yang kurang sehat.
Meskipun bukan benar-benar makanan sehat, tapi untuk kategori fast food, pilihan memakan kebab paling masuk akal.
Sekarang, tren makanan sehat udah banyak jadi lifestyle. Maka dari itu, potensi penjualan kebab bisa sangat tinggi karena gaya hidup sehat ini.
Jenis Kebab yang Cocok untuk Usaha
Cara membuka usaha kebab sendiri pertama kali adalah dengan memilih salah satu dari beberapa jenis kebab terlebih dahulu. Tapi, hanya ada dua jenis yang paling dikenal, doner, shish, dan adana. Lengkapnya ini:
1. Doner Kebab
Pertama, ada doner kebab. Di dalam bahasa Turki, diartikan sebagai daging yang dipanggang.
Nah, untuk di Turki, terdapat berbagai macam daging yang dipanggang menggunakan teknik rotisserie yang menggunakan alat panggang yang terus berputar.
Akhirnya, teknik ini membuat bagian luar daging jadi lebih kering dan juga crispy. Secara sejarah, metode panggang macam ini udah ada dari kerajaan Ottoman.
Selain menggunakan nama Doner Kebab. Ada juga sebutan lain yakni Shawarma untuk negara-negara Arab ataupun Gyros yang berasal dari bahasa Yunani. Semua sebutan ini, sama kok.
2. Shish Kebab
Makanan ini merupakan hidangan daging sapi kotak-kotak yang proses memasaknya dipanggan dan ditusuk seperti sate. Hidangan ini, mirip dengan suatu hidangan yang namanya shashlik.
Shish Kebab merupakan salah satu jenis dari berbagai macam jenis kebab. Asalnya sama, dari Timur Tengah.
Di dalam bahasa Inggris, kata kebab biasanya juga mengacu ke shish kebab. Secara tradisional, hidangan ini dibuat menggunakan daging domba.
Di Turki sendiri, kebab dan sayuran akan disajikan secara terpisah dan tidak menggunakan tusuk sate yang sama.
3. Adana Kebab
Jenis selanjutnya adalah Adana Kebab. Hidangan ini berupa daging yang menggunakan bahan utama daging domba jantan yang dicincang.
Adapun cara pembuatannya yakni paling penting pada bagian proses pembersihan daging. Cobalah mencari beberapa metode pembuatan kebab agar diminati oleh masyarakat.
Jenis ini akan dibumbui oleh rempah. Biasanya tersaji di atas piring menggunakan nasi pilaf dan roti sebagai teman hidangannya.
Kebab yang menggunakan daging cincang ini pun memiliki banyak variasi. Kalau di Iran, ada yang bentuknya serupa yakni Koobideh.
Sedangkan untuk di Arab, ada Kofta yang sama juga berasal dari daging cincang.
Baca Juga: Punya Modal 10 Ribu Jadi Jutawan? Bisa Lewat Bisnis Ini!
Peluang Usaha Kebab
Banyak alasan mengapa kebab bisa jadi salah satu usahamu. Ini dia, beberapa peluang usaha kebab yang bisa kamu manfaatkan dengan optimal:
1. Bisa Dimulai oleh Siapa Saja
Peluang ini harus kamu sadari. Usaha kebab, bisa dimulai oleh siapa pun. Cocok buat ibu rumah tangga yang butuh penghasilan tambahan, karyawan yang mau punya sampingan, pelajar yang butuh uang buat mandiri, dan mahasiswa yang emoh bingung cari kerja.
2. Bisa dengan Modal Seadanya
Tidak hanya bisa dilakukan oleh kalangan tertentu saja. Semua kalangan mulai dari bawah, menengah, hingga atas bisa kok memulai usaha ini.
Soalnya, modal seadanya pun sudah cukup untuk menjalankan usaha kebab. Dari beberapa referensi, kamu sudah bisa memulai usaha ini dengan modal mulai dari Rp5 jutaan sampai dengan Rp10 jutaan saja.
Jika ada modal lebih dari itu gimana? Tentu bisa banget! Kamu bahkan bisa memulai usaha kebab yang lebih besar dan jauh lebih baik.
3. Bisa Berkreasi dengan Kebab
Peluang usaha kebab selanjutnya adalah kamu bisa lebih bebas berkreasi dengan kebab.
Apalagi, jika kamu memang sangat suka mengotak-atik dan mengulik makanan untuk menjadi makanan yang lebih berbeda.
Kamu bisa mencoba kebab ayam crispy, kebab ayam kari, kebab sosis, kebab telur, kebab rumahan, kebab goreng, dan masih banyak lagi.
4. Target Pasar Luas
Kebab itu bukan makanan ekslusif, melainkan makanan yang sangat terjangkau. Bahkan semua kalangan dapat menjangkau atau mendapatkan kebab ini.
Mulai dari orang biasa sampai orang kaya bisa banget kok makan kebab. Jadi, kesempatanmu untuk dapet omzet besar bisa terbuka lebih lebar.
5. Keuntungan yang Lumayan
Peluang lainnya, kamu bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan. Menurut informasi, keuntungan bersih paling minim yang bisa kamu peroleh adalah sekitar Rp2,8 jutaan per bulannya.
Itulah peluang usaha kebab yang harus kamu manfaatkan secara maksimal. Selain itu, kamu pun tidak perlu ragu memulainya karena beberapa alasan yang telah kami sebutkan.