Modal Usaha Laundry Kiloan Rp20 Juta, Berani Buka? 

Ingin memulai bisnis? Coba usaha laundry. Cara memulainya tentu mudah. Kamu hanya perlu menyiapkan modal usaha laundry kiloan di awal, dan sisanya menyesuaikan. 

Intinya, sediakan berbagai macam peralatan yang dibutuhin. Ini harus dirinci di awal. Kamu butuh apa saja, tulis rincian setiap biayanya, lalu tinggal totalin aja. 

Setelah itu, usaha laundry bisa dimulai. Yap, ada beberapa ulasan yang bilang kalau ngurusin dan mulai usaha laundry itu gampang. Bahkan, segampang itu. 

Selain gampang, kamu pun berkesempatan dapat banyak keuntungan usaha laundry kiloan. Nggak heran kalau banyak yang mau mulai bisnis ini. 

Rincian Modal Usaha Laundry Kiloan

Sebenarnya, ada cara yang lebih mudah daripada menghitung sendiri biaya awal atau modalnya. 

Kamu bisa menjalin kerja sama dengan franchise usaha laundry yang namanya sudah cukup terkenal. Soal penghitungan biaya, biar mereka aja yang menghitung. Sisanya, tinggal jalanin laundry dan bagi hasil. Simpel, tapi kamu nggak punya brand sendiri. 

Nah, kalau mau bikin usaha dengan brand sendiri, baiknya cek rincian modal usaha laundry kiloan di sini: 

KebutuhanKeteranganBiaya
Sewa tempat Rumah sendiriRp0
Washer top loading2 unitRp10.000.000
Mesin pengering1 unitRp4.000.000
Setrika1 unitRp500.000
Alas Setrika1 unitRp150.000
Timbangan digital1 unitRp250.000
Keranjang Pakaian5 unitRp150.000
Hanger100 buahRp250.000
Jemuran2 unitRp500.000
Plastick Packaging10 kilogramRp150.000
Deterjen dan pewangi30 liter Rp350.000
Air dan ListrikRp500.000

Nah, di atas adalah seluruh kebutuhan dan rincian modal usaha laundry kiloan yang harus kamu sediakan. Totalnya sekitar Rp16.800.000. 

Tapi ingat, ini hanya estimasi saja. Bisa lebih kecil dari ini dan bisa juga lebih besar tergantung dengan skala bisnis dan naik-turunnya harga kebutuhan usaha laundry. 

Setidaknya, dengan rincian ini kamu udah bisa memperkirakan kebutuhan modal awal untuk mengambil kesempatan dan peluang usaha laundry yang terbuka lebar di depan mata. 

Pakai Brand Laundry Sendiri atau Franchise?

Saat mau memulai, mungkin kamu terpikir untuk membeli paket usaha laundry koin atau kiloan dari franchisor terkenal. 

Nah, untuk ini memang perlu dipikir matang. Setiap pilihan, tentu saja ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Kelebihan pakai brand laundry sendiri pastinya bisa untung secara orisinil. Kamu pun punya peluang mengembangkan bisnis dengan brand sendiri dengan lebih besar. 

Kekurangannya, tentu di kendala modal yang lebih besar daripada langsung membeli paket usaha dari franchisor. 

Sedangkan untuk bisnis laundry dengan sistem franchise, kelebihannya kamu nggak perlu repot promosi lagi. Soalnya, nama dari franchisor sudah cukup terkenal dan emang udah dikenal orang. 

Kekurangannya adalah aktivitas bisnis yang ada, biasanya terbatas. Alasannya yakni terikat kontrak dan aturan bawaan dari franchise. 

Berapa Penghasilan Laundry Per Bulan? 

Mau pilih paket usaha laundry pemula yang bikin kamu lebih cepat memulai usaha, tentu tidak masalah. 

Mau memulainya sendiri tanpa membeli paket usaha juga bukan hal yang salah. Pilihan mana pun tetap baik selama kamu paham apa saja kelebihan dan kelemahan usaha laundry dari masing-masing opsi. 

Tapi, sebenarnya berapa sih keuntungan yang bisa didapetin dari usaha ini? Emang se-worth itu buat dijalanin? 

Gini, ada video menarik yang jelasin berapa modal usaha laundry kiloan pertama yang ia keluarkan hingga penjelasan mengenai penghasilannya. 

Video ini milik channel Kompas.com yang mewawancara sosok bos laundry. Nama bosnya adalah Rosul Nawawi. 

Pada video tersebut, narasumber ditanyai berapa omzet per bulan dari satu outlet laundry yang ia miliki. 

Tak tanggung-tanggung, penghasilan usaha laundry kiloan per bulannya bisa mencapai omzet Rp30 juta – Rp70 juta per bulan. Menarik? Tentu saja. Gede? Banget!

Tips Biar Laundry Kiloan Laris

Kalau sudah tahu modal usaha laundry kiloan dan menetapkan untuk bikin brand sendiri atau franchise, sekarang tipsnya nih. Biar lancar, gunakan tips ini ya: 

1. Mudahkan Pelanggan dalam Hal Apa Pun

Pertama, kamu harus memudahkan pelanggan dalam hal apa pun. Entah itu untuk memakai jasa atau pembayaran. 

Misalnya saja, coba tambahkan layanan antar jemput. Kamu bisa membuka layanan pemesanan via online hanya lewat WhatsApp. 

Kalau memang masih cukup, coba deh berikan promo bebas ongkos antar-jemput untuk pelanggan di radius tertentu. 

2. Kumpulin Modal

Ya, tentu aja. Tanpa modal, bisnis ya nggak bisa dibangun. Bisa sih modal dengkul, tapi lama. Maka dari itu, kumpulin modal dulu. 

Bebas mau dari mana aja, asalkan halal dan bukan nyolong atau bahkan dari hasil yang tidak baik. Bisa dengan kerja dulu, pinjem ke bank, atau apa pun. 

3. Harga Harus Sesuai

Periksa dulu berapa patokan harga usaha laundry lain yang ada di areamu. Jadi, kamu bisa menetapkan harga layanan yang sesuai dan tidak terkesan kemahalan. 

4. Pelajari Teknik Mencuci Efektif

Yup, kamu harus paham teknik mencuci efektif. Entah dari segi pemakaian bahan sampai waktu cuci yang dibutuhin. Nantinya, teknik ini bisa berpengaruh ke kualitas layanan dari usahamu. 

5. Temukan Supplier Berkualitas

Hal penting lain yang perlu ada yakni temukan supplier material berkualitas. Material operasional wajib selalu in-stock. Soalnya, akan berpengaruh pada kualitas layanan. 

Cari pemasok yang menawarkan kualitas dan pembelian grosir. Hal ini akan memudahkanmu untuk mengolah usaha laundry yang dijalankan. 

Bagikan:

Firdaus Al Faqi, S.E. punya latar belakang pendidikan S1 Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember. Orangnya suka nulis tapi nggak jauh-jauh dari tema manajemen, bisnis, dan teknologi. Kelihatannya banting setir dari background pendidikannya, tapi ternyata enggak juga.

Tinggalkan komentar